TASBIH DALAM KEHIDUPAN

Oleh : Muhammad Zuhri
Bertasbih kapan saja dan diana pun kamu berada”. Demikian wasiat seorang guru kepada murid-muridnya diakhir pendadaran.
Ternyata wasiat itu terlampau berat bagi kebanyakan para murid, sehingga tak seorangpun dari mereka sanggup melestarikannya.
Pada suatu Idul Fitri, alumni halaqah tersebut bersilaturohmi kepada ustad mereka, lalu berkata : “Bagaimana cara kalian bertasbih, sehingga bisa terganggu oleh kesibukan hidup kalian ?”
“Beberapa orang diantara kami menggamalkan dengan sebuah tasbih dan yang lain mengucapkannya tanpa hitungan,” jawab seorang murid.
“Kalian bukan murid lagi sekarang, melainkan orang-orang dewasa yang berkewajiban mengungkapkan kebenaran. Segala angan-angan dan cita-cita sucimu itulah tasbih yang mengacu terwujudnya kebenaran dari dalam dirimu. Kesibukan macam apa yang bisa mengganggu kalian di dalam bertasbih yang demikian ?” tanya guru, sementara mereka saling berpandangan seorang denga yang lainnya.

0 Response to "TASBIH DALAM KEHIDUPAN"

Posting Komentar